Jelang Idul Adha, Harga Cabai di Bungo Tembus Rp 150.000 Per Kilogram

Tampak Warga Sedang berbelanja membeli kebutuhan keluarga salah satunya cabai merah dan cabai rawit. Foto : juliansyah

SIDAKPOST.ID, BUNGO – Harga Cabai merah di pasar tradisional Muara Bungo terus meroket dalam sepekan terakhir. Ini terpantau di pasar Bungur pasar atas Muara Bungo, Jumat (1/07/2022).

Dari awal harga cabai merah Rp.80.000 per kilogram. Namun saat ini tembus mencapai Rp.150.000 per kilogram dan ini membuat pembeli semakin menjerit.

Buk Dila seorang pedagang menuturkan, kenaikan harga cabai saat ini cukup tinggi. Beberapa hari yang lalu, harga masih di angka Rp. 70.000 sampai Rp 80.000 perkilonya.

“Namun, hari ini naik sangat drastis dari Rp  140.000 hingga di angka Rp.150.000 per kilogram. Kenaikan harga cabai merah ini jauh dari sebelumnya,”ungkap Dila.

Baca Juga :  8 Rumah Warga Rusak Diterpa Angin, Bupati Bungo Beri Bantuan

Dikatakan, kenaikkan harga cabai ini disebabkan oleh faktor cuaca. Apa lagi saat ini musim hujan, banyak petani yang gagal panen dan sebabkan stok cabai di pasar terbatas.

“Kalau dilihat cuaca hari ini bagus, mudah-mudahan besok harga cabai normal kembali. Kalau naik kan, kami pedagang jadi bingung,” ungkapnya.

Kata dia, tidak hanya cabai merah yang naik namun cabai rawit juga naik. Dari Rp 60.000 sampai Rp. 80.000 sekarang ini tembus Rp 100.000 per kilogram.

Baca Juga :  Rumah Kontrakan Pedagang Keliling di Bungo Terbakar

“Jadi sekarang serba bingung, akibat harga cabai terus naik menyebabkan daya beli masyarakat berkurang. Kami juga ingin harga cabai bisa normal lagi,” tutupnya.

Yuni salah seorang pembeli mengaku tingginya harga cabai, ini terpaksa dia mengurangi jatah pembeliannya untuk kebutuhan sehari-hari.

“Besar harapan harga ini bisa kembali normal. Apa lagi ini, mau Idul adha. Jadi kami ibu rumah tangga bingung kalau harga naik terus,”cetusnya. (jul)