SIDAKPOST.ID, BUNGO – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bungo melaporkan tingkat inflasi Year-on-Year (Y-on-Y) di Muara Bungo pada Desember 2024 sebesar 2,04 persen. Angka ini mencerminkan kenaikan harga sejumlah barang dan jasa pada periode yang sama dibandingkan tahun sebelumnya.
Dalam rilis resmi BPS Kabupaten Bungo, inflasi ini terutama dipengaruhi oleh kenaikan harga pada kelompok pengeluaran tertentu, seperti makanan, minuman, dan tembakau. Kelompok ini mencatat kenaikan yang signifikan, mengingat perannya sebagai kebutuhan pokok masyarakat. Di sisi lain, beberapa kelompok pengeluaran lainnya, seperti transportasi dan perumahan, tercatat mengalami kenaikan harga yang lebih moderat.
Faktor Penyebab Inflasi
Beberapa faktor utama yang memengaruhi tingkat inflasi di Muara Bungo pada akhir tahun 2024 antara lain:
- Kenaikan Harga Bahan Pokok: Musim libur akhir tahun dan perayaan Natal serta Tahun Baru mendorong permintaan terhadap bahan makanan, yang berujung pada kenaikan harga.
- Transportasi: Tarif angkutan umum mengalami kenaikan karena tingginya volume perjalanan selama periode liburan.
- Cuaca Ekstrem: Kondisi cuaca pada akhir tahun, yang biasanya ditandai dengan curah hujan tinggi, turut memengaruhi distribusi barang di wilayah tertentu.
Perkembangan Bulanan
Dibandingkan bulan sebelumnya, inflasi bulanan (Month-on-Month/M-on-M) pada Desember 2024 tercatat lebih stabil. Namun, adanya tekanan harga dari beberapa sektor seperti makanan segar dan energi tetap menjadi perhatian utama.
Dampak pada Masyarakat
Inflasi sebesar 2,04 persen secara Y-on-Y berada dalam kisaran yang masih dapat diterima. Namun, bagi sebagian masyarakat, terutama kelompok berpenghasilan rendah, kenaikan harga bahan pokok tetap menjadi beban tambahan. Pemerintah daerah diharapkan dapat mengambil langkah-langkah strategis untuk menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan barang kebutuhan pokok, terutama di pasar tradisional.