Di era digital yang semakin maju ini, kehidupan manusia mengalami banyak perubahan. Teknologi informasi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Mulai dari komunikasi, pekerjaan, hingga hiburan kini semuanya bergantung pada perangkat digital dan internet. Namun, sebagai seorang Muslim, kita dituntut untuk tetap menjadikan Islam sebagai pedoman utama dalam menjalani gaya hidup, tak terkecuali di tengah kemajuan teknologi ini.
1. Menjaga Waktu dan Produktivitas
Islam sangat menekankan pentingnya waktu. Dalam Al-Qur’an surat Al-‘Ashr, Allah bersumpah atas waktu, menunjukkan betapa berharganya waktu dalam kehidupan manusia. Di tengah banjir informasi dan hiburan digital, seorang Muslim dianjurkan untuk tetap mengatur waktu dengan bijak. Gunakan teknologi untuk meningkatkan produktivitas, seperti aplikasi pengingat shalat, kalender kegiatan islami, atau platform belajar online yang bermanfaat.
2. Menjaga Etika dalam Dunia Digital
Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah berkata baik atau diam.” (HR. Bukhari dan Muslim). Etika ini juga berlaku dalam dunia digital. Komentar di media sosial, unggahan, hingga pesan pribadi harus dijaga agar tidak menyakiti, memfitnah, atau menebar kebencian. Menyebarkan informasi pun harus dilakukan dengan tabayyun (klarifikasi), agar tidak terjebak dalam dosa menyebar hoaks.
3. Memilih Konten yang Halal dan Bermanfaat
Islam mengajarkan umatnya untuk mengonsumsi hal-hal yang halal dan thayyib (baik). Dalam konteks digital, ini berarti memilih tontonan, bacaan, atau aktivitas online yang tidak bertentangan dengan nilai-nilai Islam. Hindari konten pornografi, kekerasan, atau hiburan yang menjauhkan dari Allah SWT. Sebaliknya, manfaatkan teknologi untuk mengakses kajian, membaca Al-Qur’an digital, atau mengikuti komunitas muslim yang positif.
