Kepergian korban ini meninggalkan luka mendalam bagi keluarga korban serta taman sekolahnya. Korban dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum yang Kelurahan Manggis.
“Teman korban lainnya saat ini dalam keadaan shok. Karena teman korban melihat sendiri cucu saya disampar petir dan terpental. Saya berharap ini menjadi pelajaran buat kita semua, jika ada petir, sebaiknya kita berada didalam rumah ,” ucapnya.
Sementara, Raisah ibu kandung Yan saat dibincangi mengatakan bahwa kabar itu didapatnya saat Yan sudah berada di rumah sakit. Ian dilarikan kerumah sakit oleh warga sekitar lokasi kejadian.
“Saya baru tahu setelah adak saya berada di rumah sakit. yan sempat pingsan di rumah sakit. Tekanan darahnya sampai 70. Dua kali muntah. Kondisinya saat ini juga shok,” imbuh Raisah. (zek)