Dinkes Bungo Sosialisasi Digilapkes dan Launching Integrasi Layanan Primer

Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo Launching ILP dan Sosialisasi Digilapkes Bungo. Rabu (14/8). Foto : sidakpost.id/julian.

SIDAKPOST.ID, BUNGO – Pemerintah kabupaten Bungo melalui dinas Kesehatan sosialisasikan Digitalisasi Laporan Kesehatan (Digilapkes) yang dilaksanakan di halaman kantor dinas kesehatan, Rabu (14/08/2024) pagi.

Selain Digilapkes, sekaligus launching Integrasi Layanan Kesehatan Primer (ILP) dalam mendukung transformasi kesehatan melalui sisi hidup, jejaring pemantauan wilayah setempat (PWS).

Kadis Kesehatan Kabupaten Bungo, dr Safaruddin Matondang mengatakan ILP merupakan bagian dari transformasi kesehatan yang sedang digalakkan Kemenkes RI. Hal ini guna mendekatkan layanan kesehatan dengan masyarakat.

Ditambah lagi dengan kegiatan proper yang dimentori oleh Sekda yaitu masuk dalam salah satu transformasi kesehatan salah satunya digitalisasi yang dibangun dengan Digilapkes Bungo,” ujar Kadis.

Baca Juga :  Lima Kawanan Curanmor di Bungo, Diringkus Polisi

Tentu terintegrasi dengan kegiatan yang ada di integrasi lain primer, agar lebih kuat membangun kepedulian dan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di wilayah Bungo.

Safaruddin berharap, dengan adanya kolaborasi seluruh pihak serta OPD terkait, tentu dapat memudahkan dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara menyeluruh.

“Lintas sektor juga bisa bekerja sama dalam penguatan pelayanan primer di seluruh kecamatan. Digilapkes supaya mempermudah informasi kepada masyarakat melalui dasbor yang ada. Para camat, Rio bisa membuka dasbor bangun masing-masing melalui aplikasi yang sudah kita bangun,” ungkapnya.

Baca Juga :  Peran Teknologi dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di Perguruan Tinggi

Bahkan kata Safaruddin adanya bagian yang sangat penting yaitu Digilapkes (Disgitalisasi Laporan Kesehatan) di Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo yang dimentori langsung Sekda Bungo merupakan transformasi kesehatan yang dapat membantu Integrasi layanan primer ke depan, dengan kolaborasi ini tentu bisa menguatkan kerjasama sektor pelayanan di tingkat Kecamatan.