Apri juga menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang turut berkontribusi, baik TPPS, termasuk juga dari Organisasi Perangkat Daerah, dan Ketua TPP Kabupaten Bungo.
Disampaikan dia, dari kegiatan yang telah dilakukan sejak dua bulan terkhir ini, TPPS Bungo telah melaksanakan Monev ke seluruh Kecamatan, dan yang sudah berlangsung baru 7 Kecamatan.
“Sekali lagi kami sampaikan terima kasih kepada semua OPD yang selama ini turut berkontribusi dalam menurunkan angka Stunting di Kabupaten Bungo, termasuk Camat dan Datuk Rio juga sudah bergerak semua. Kita meyakini dengan prinsip kebersamaan semua pihak dan elemenun bisa turunkan stunting di Bungo, kata kunci nya adalah sinergi dan kolabrosi,”
ungkapnya.
Sementara itu, Dr. Saparuddin Matondang, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo mengatakan, upaya penurunan stunting akan lebih efektif apabila intervensi dilakukan secara terintegrasi atau terpadu, melibatkan lintas sektor secara bersama-sama sebagai penanggung jawab pelayanan dengan sektor lembaga Pemerintah dan masyarakat di lokasi prioritas (Lokus).
“Salah satu nya melalui kegiatan Gebiyar stunting, kampanye gerakan peduli stunting ini, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan resiko stunting, kemudian meningkatkan kepedulian dan peran masyarakat dalam perbaikan gizi keluarga,” tukasnya. (Jul)