“Pemilu 2019 telah kita laksanakan dan KPU juga telah mengumumkan penghitungan suara Pemilu tingkat nasional, sekarang saatnya bagi kita untuk menjaga kondisi agar tetap kondusif, khususnya bagi Provinsi Jambi. Mari, bersama sama kita tetap merawat kebhinekaan yang ada, untuk terus mewujudkan kedamaian di negeri ini,” ujar Fachrori.
Jangan sampai, lanjut Fachrori, perbedaan pilihan membuat terpecah belah, pilihan boleh berbeda tetapi tetap bersatu Indonesia.
“Kita menyayangkan kejadian tadi malam di Jakarta, saya meminta kepada semua pihak untuk tidak cepat terprovokasi terhadap berita-berita yang saat ini cepat beredar melalui media sosial. Sebaiknya kita cek terlebih dahulu tentang kebenaran berita-berita yang ada di media sosial,” kata Fachrori, yang juga politisi Partai NasDem tersebut.
“Sekali lagi saya menekankan kepada seluruh lapisan masyarakat, untuk terus menjaga Provinsi Jambi agar selalu kondusif. Mari bersama-sama kita terus mempertahankan Provinsi Jambi sebagai salah satu daerah paling aman di Indonesia, sama sama kita tunjukkan bahwa Provinsi Jambi tetap memegang teguh kebhinekaan,” tambah Fachrori.
Kapolda Jambi Irjen Pol Muchlis AS mengatakan, Provinsi Jambi merupakan bagian dari Republik Indonesia, jadi sudah sewajarnya untuk peduli dan merespon kejadian yang telah terjadi tadi malam di Ibukota negara Indonesia, jangan sampai masyarakat Provinsi Jambi mudah terprovokasi dengan kejadian tadi malam sehingga mengakibatkan kondisi Jambi menjadi tidak kondusif.
“Saya sangat mengharapkan kepada masyarakat Jambi untuk terus menjaga situasi yang kondusif ini, dimana Provinsi Jambi dikenal sejuk, aman, damai, bermusyawarah, serta senantiasa bergotong royong. Bersama-sama kita buktikan, bahwa situasi dan kondisi Provinsi Jambi akan tetap kondusif, tanpa ada gesekan-gesekan,” kata Muchlis.