Cegah Penyakit Ngorok, Disnakan Bungo Sarankan Kerbau Milik Warga Divaksin

Tampak Hewan Ternak Kerbau Milik Peternak di wilayah Muko-Muko Bathin VII sedang di karanktina untuk di vaksinasi antisipasi penyakit ngorok. Foto : SIDAKPOST.ID/zakaria

SIDAKPOST ID, BUNGO – Cegah penyakit ngorok kepada hewan ternak kerbau bagi peternak di kabupaten Bungo. Disnakan Bungo mengajak seluruh masyarakat agar kerbau peliharaan divaksin.

Karena beberapa kasus penyakit ngorok telah terjadi di sejumlah wilayah di Bungo, untuk itu pihak dinas pertanian mengajak semua peternak untuk memberikan vaksin kepada kerbau peliharaan.

Plt Dinas Peternakan dan Perikanan Bungo, Kuswen mengatakan, antisipasi penyakit ngorok kepada hewan ternak kerbau milik warga maka, harus diberikan vaksin agar tetap terjaga kesehatannya.

Baca Juga :  Penting, Ini Manfaat Vaksinasi untuk Anak

“Untuk vaksinasi hewan ternak memang kami agak kesulitan karena tidak semua kerbau milik masyarakat di karantina. Ada beberapa wilayah yang setiap hari kerbau di karantina setiap hari,” ujar Kuswen.

Dimana kata Kuswen antisipasi ini menjadi solusi untuk mencegah terjangkit ngorok atau lebih dikenal septicaemia epizootuca (SE). Karena penyakit ini adalah virus yang sejak dahulu sudah ada. Jadi kalau tidak diantisipasi nanti, bisa kerbau lain nanti akan terjangkit.

Baca Juga :  MTQ Tingkat Kecamatan Muko-Muko di Dusun Datar Meriah

“Petugas kami di lapangan juga memantau hewan ternak masyarakat, yang memang memiliki gejala virus SE. Untuk itu penyakit ini jangan kita anggap sepele, karena kerbau bisa mati mendadak,” tukasnya. (zek)