SIDAKPOST.ID, BUNGO – Permasalahan balap liar tidak pernah hilang di kabupaten Bungo. Meski sudah sering dilakukan razia dan pengamanan oleh personel polres tapi anak muda yang hobi balap liar semakin nekat.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kapolres Bungo, AKBP Singgih Hermawan saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (13/3) dengan tegas menyampaikan kalau balap liar menjadi atensi selama bulan ramadan.
“Aksi balap liar sangat mengganggu warga yang sedang beristirahat dan juga warga yang melintas di jalan raya. Maka dari itu, apel subuh selama Ramadan diberlakukan, untuk mencegah terjadinya balap liar dan juga menjaga kamtibmas,” tegas Kapolres.
Kapolres juga menjelaskan, untuk menjaga agar tidak ada lagi terjadi balap liar maka, secara bergantian personel berjaga jaga di simpang Kampung Solok, kecamatan Pasar Muara Bungo.
“Kita berharap dengan aktifnya personel di tiap titik aksi balap liar bisa mencegah tak perilaku yang sangat mengganggu warga yang beristirahat. Kami juga berharap para orang tua juga menjaga anak anaknya saat malam hari,” ujarnya.
Ia juga menegaskan, selain balap liar juga antisipasi kejahatan saat bulan ramadhan karena, aksi kejahatan bisa saja terjadi untuk itu, selama bulan ramadan ini polres akan memberikan rasa aman dan nyaman.
“Secara bergantian para pejabat Polres ikut apel subuh dalam rangka pencegahan aksi balap liar. Selain mengganggu aksi balap liar ini juga bisa mengancam keselamatan pengendara sepeda motor itu sendiri dan warga lain,” tutupnya. (zek)
