Bersama Anggota DPR RI, BPJamsostek Sosialisasi Manfaat Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Di Kabupaten Merangin

Bersama Anggota DPR RI, BPJamsostek Sosialisasi Manfaat Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Di Kabupaten Merangin. Foto : BPJamsostek

SIDAKPOST.ID, BUNGO – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan cabang Muara Bungo melaksanakan sosialisasi manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan

kepada masyarakat di Kabupaten Merangin.

Sosialisasi ini dilaksanakan dari tanggal 14 sampai dengan 16 September 2024. Kegiatan tersebut digelar bersama Anggota Komisi IX DPR RI, H. Handayani SKM, M.PH.

Dalam sosialisasi ini menyasar beberapa wilayah diantaranya, Kelurahan Pematang Kandis, Kelurahan Rantau Panjang, Desa Baru Kibul, Desa Muara Jernih, Kelurahan Dusun Bangko, Desa Kungkai.

Baca Juga :  BPJamsostek Cabang Muara Bungo Edukasi Mahasiswa Tentang Manfaat Program Jaminan Sosial

Pps. Kepala BPJS Ketenagakerjaan Merangin, Hedry Nora, berharap dengan adanya sosialisasi tersebut, masyarakat semakin sadar dan memahami pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan.

Dijelaskan Hedry, ada beberapa program jaminan sosial yang dikelola oleh BPJS Ketenagakerjaan diantaranya, Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua, Jaminan Pensiun dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan.

” Kami berharap dengan sosialisasi ini, semakin banyak pekerja yang sadar dengan manfaat dan pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan,” ujarnya.

Hedry menjelaskan, Jaminan sosial Ketenagakerjaan merupakan bentuk hadir nya negara untuk memberikan jaminan ketenagakerjaan kepada pekerja sektor formal atau penerima upah dan juga informal (bukan penerima upah).

Baca Juga :  Lima Bedeng di Bungo Hangus Terbakar

Semua pekerja berhak mendapatkan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan baik itu bekerja di Perusahaan, petani, nelayan, pedagang, tukang ojek, tukang becak, dan sebagainya.

Harapannya, dengan semakin banyak sosialisasi secara masif,
semakin banyak pula yang terlindungi, dan ini juga salah satu upaya untuk menekan munculnya masyarakat miskin baru,” ungkapnya.