SIDAKPOST.ID, TEBO – Babinsa Koramil 416-07/Rimbo Bujang, Serka Sutiyono terus mengajak warga binaan mencintai kesenian tradisional. Hal itu dikatakannya, saat menyambangi latihan kuda lumping atau kuda kepang di Desa Tegal Arum, Kecamatan Rimbo Bujang, Senin (31/08/2020).
Serka Sutiyono mengatakan, kesenian tradisional merupakan aset bangsa, yang harus terus ditumbuh kembangkan serta dilestarikan, dengan tujuan untuk menjaga atau khasanah kebudayaan nasional.
“Beraneka ragam dan apapun namanya kesenian tradisional peninggalan leluhur bangsa indonesia harus dipertahankan eksistensinya, selain untuk diwariskan anak cucu juga kesenian daerah dapat menangkal budaya asing, yang tidak sesuai dengan norma kehidupan bangsa indonesia,”kata Serka Sutiyono.
Sebut Serka Sutiyono, pertama kali diingatkan kepada pimpinan dan pemain kuda lumping ditengah pandemi sekarang ini, saat latihan wajib menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Kesenian tradisional akan punah tegerus modernisasi zaman apa bila generasi tua tidak mewariskan kepada generasi muda, untuk itu mari kita terus lestarikan kesenian nusantara dalam Bingkai Bhineka Tunggal Ika,” tutupnya.
Sementara itu, ketua Kesenian Kuda Lumping jalan Jendral Ahmad Yani Tegal Arum Edy menyebutkan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Babinsa yang sudah mengingatkan kepada pengurus Kuda Lumping, untuk mematuhi prorokol kesehatan saat melakukan latihan kesenian.
“Kami para sesepuh Tegal Arum terus bertekad melestarikan kesenian tradisional, untuk aset kebudayaan anak cucu kita generasi mendatang,” cetusnya. (asa)