Lomba Lato-lato di Bungo, Berkah Bagi Pelaku Usaha Kecil dan Pedagang Keliling

Tampak Fokus Seluruh Peserta Lomba Lato-lato mengikuti Gaya Jongkok . Foto : sidakpost.id/zakaria

SIDAKPOST.ID, BUNGO – Panitia Lato-Lato Bungo Club memberikan penilaian dengan berbagai kategori yang diperlombakan di ajang Lato-lato se kabupaten Bungo yang di pusatkan di Taman Sri Soedewi Kota Muara Bungo.

Pantauan sidakpost.id, ada beberapa gaya dalam perlombaan yang dinilai oleh panitia seperti. Ada gaya jongkok, gaya berbaris, mutar kiri dan kanan dan tepuk Pramuka.

Fahlefi selaku panitia juga mengaku untuk kategori penilaian memang banyak selain dari lama bermain lato-lato. Juga ada gaya tersendiri yang ditentukan oleh panitia. Ini bertujuan membangkitkan konsentrasi dan ketangkasan anak-anak dalam bermain.

Baca Juga :  Kesucian Bunga Direnggut Sang Ayah? Ini Pandangan Psikolog

“Dari sekian banyak yang ikut maka dalam satu kelompok diambil tiga peserta untuk ikut final. Tentu yang akan kita pilih terbaik dari yang baik dalam memainkan Lato-lato. Tidak disangka-sangka anak-anak sangat terhibur dan penuh konsentrasi,” kata Lefi.

Tentu bagi yang menang, akan mendapat hadiah menarik yang sudah disiapkan oleh panitia. Ada piala dan juga uang saku bagi peserta yang juara. Memang hadiah tidak seberapa, tapi tujuan perlombaan ini untuk memberi ruang hiburan di waktu libur.

Baca Juga :  Meriahkan HUT Bungo ke-54, Bupati Buka Lomba Drum Band

“Memang kalau dilihat sangat mudah bagi anak-anak memainkan permainan Lato-lato ini. Tapi perlu diingat kalau konsentrasi tidak penuh maka keseimbangan gagal. Ini lah maksut dan tujuan acara ini sebagai ajang melatih konsentrasi anak-anak pada sebuah perlombaan,” ujarnya.

Sementara itu, dari anggota DPRD Bungo, Darwandi sangat mengapresiasi kegiatan perlombaan yang digelar ini. Karena, tidak hanya sebagai sarana hiburan bagi anak-anak akan tetapi pelaku usaha kecil serta pedagang keliling bisa berjualan disini.