SIDAKPOST.ID, BUNGO – Akademi Keperawatan (Akper) Setih Setio Muara Bungo menggelar Sosialisasi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) Perawat dan Perawat Lansia keluar Negeri, Kamis (24/3) kemarin.
Sosialisasi tersebut bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jambi. Dalam kegiatan itu diikuti oleh mahasiswa tingkat akhir dan Alumni Akper Setih Setio.l Muara Bungo.

Direktur Akper Setih Setio, Ns. Zahlimar. Z. M.Kep. Mengatakan kegiatan ini diselenggarakan dengan tujuan, untuk memberikan informasi yang akurat dan memfasilitasi mahasiswa tingkat akhir dan alumni Akper Setih Setio yang tertarik untuk bekerja di Jepang dan Jerman.
“Program ini merupakan program kerja G to G (Government to Goverment). Dimana menjadi Perawat yg bekerja ke luar negeri merupakan hal yang sangat membanggakan,”katanya.
Dikatakan, peluang kerja perawat keluar negeri sangat tinggi. Seperti ke Jepang, sudah lebih dari 5 tahun bekerja sama dengan Indonesia, untuk dikirimkan Tenaga Kesehatan terutama Perawat dan Perawat Lansia.
“Dimana perawat yang bekerja akan diberikan fasilitas tempat tinggal dan makan, serta mendapat gaji berkisar 15-25 juta perbulannya. Sebagai warga negara Indonesia harusnya bangga karena banyak negara luar yang meminta tenaga kesehatan terutama Perawat untuk bekerja disana,”jelasnya.
Sebut Zahlimar, karena Akper memiliki keunggulan-keunggulan dibandingkan tenaga kerja dari negara-negara lain, memiliki keuletan dan dikenal sebagai pekerja keras. Selain itu memiliki sikap dan perilaku yang sopan, ramah, dan cepat beradaptasi. Peluang ini harus dimanfaatkan oleh anak-anak semua, terkhusus Akper Setih Setio.