SIDAKPOST.ID, BUNGO – Sapuriah (55) akhirnya lega setelah gubuk miliknya di Dusun Bedaro, Kecamatan Muko-Muko Bathin VII, kabupaten Bungo selesai dibedah. Rumah Sapuriah hanya dinding papan tampak dimakan rayap, kini tergantikan dengan beton permanen yang kokoh.
Rio Bedaro Thohirin mengungkapkan rumah ini dibangun oleh Bos Athata Garden Maidani dari dinding papan yang sudah dimakan rayap kini menjadi rumah yang kokoh.
Sapuriah merupakan seorang janda yang hidupnya pas pasan dengan kemurahan hati Maidani akhirnya Sapuriah sudah bisa tinggal di tempat yang layak huni.
“Sungguh sangat mulai hati adinda kami Maidani, karena dalam kondisi pandemi dirinya menyisihkan rezekinya untuk membedah rumah warga yang sangat membutuhkan. Kalau tidak beliau yang membangun mungkin Sapuriah masih tinggal di gubuk yang lama itu,”ucapnya.
Sapuriah mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak Maidani karena dalam kondisi sulit seperti sekarang beliau membedah rumah miliknya. Tak pernah terpikirkan olehnya kalau ada yang membedah rumahnya menjadi seperti sekarang.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih atas bantaun rumah dari bapak Maidani. Karena kami tidak bisa membayangkan kalau seperti ini rumah kami setelah dibedah. Terima kasih ya Allah engkau kirimkan manusia mulia dan pemurah sehingga rumah kami bisa megah seperti ini,”kata Sapuriah.
Terpisah Brigpol Maidani sangat senang rumah ibu Sapuriah telah selesai dibangun. Semua yang dilakukan karena hati terketuk dan ingin berbagi kepada orang yang sangat membutuhkan. Semua Allah lah yang mengetahui. Karena prinsifnya bila orang lain bahagia dengan apa yang dilakukan ini maka rasa syukur kepada Allah karena memberi selama ini.