SIDAKPOST.ID, BUNGO – Banjir melanda dusun Rantau Duku, Kecamatan Rantau Pandan, membuat puluhan rumah dan ratusan hektar sawah milik warga terendam banjir. Tak hanya itu, akses jalan menuju rantau padan tidak bisa dilewati.
Rio dusun Rantau Duku, Seh Kholik dikonfirmasi memebenarkan puluhan rumah di Rantau Duku, terendam banjir seperti di Kampung Baru Sipin. Tidak hanya itu, ratusan hektar sawah milik warga juga ikut terendam banjir.
“Untuk di Rantau Duku, ada ada 155 hektar sawah namun yang terendam akibat banjir berkisar 100 hektar lebih. Sebagian ada padi warga yang baru keluar buahnya dan sebagian ada yang 50 -60 hari setelah tanam (HST),”kata Seh Kholik.
Dikatakan Seh Kholik, banjir yang terjadi tersebut akibat curah hujan begitu tinggi, membuat sungai batang bungo meluap. Sebagian warga yang rumahnya terkena banjir mereka mengunsi ke rumah sana saudara.
“Kami tetap menghimbau agar warga menjaga anak-anak agar tidak bermain di pinggir sungai untuk mencegah terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan,” tutupnya.
Terpisah, kadis TPHBun Bungo, M Hasbi ketika dikonfirmasi mengatakan, akibat banjir ratusan sawah warga terendam. Untuk HST padi warga itu beragam, ada yang baru berumur 2 hari setelah semai (HSS) dan ada juga yang 50-60 HST.
“Sejauh ini,kami telah menyiapkan benih untuk petani bagi tanaman padinya betul rusah akibat banjir. Kalau hari ini, belum diketahui apakah fuso apakah tidak, jadi kejelasannya satu hari atau dua hari setelah terdampak banjir baru bisa diketahui,” terang Hasbi. (zek)