SIDAKPOST.ID, TEBO – Kesenian tradisional nusantara dari sabang sampai marauke peninggalan leluhur bangsa indonesia, harus terus digali dan ditumbuh kembangkan serta dilestarikan untuk khasanah kebudayaan nasional.
Kesenian tradisional selain untuk media hiburan rakyat (masyarakat-red), yang sifatnya komunikatif bisa untuk media menyampaikan pesan- pesan pembangunan, diantaranya seperti Kesenian Wayang, Reog dan yang lainnya.
Hal tersebut diungkapkan Babinsa Serda Wianto Koramil 416-07/ Rimbo Bujang pada saat menyambangi Sekretariat Kesenian tradisional “Paguyuban Reog Gembong Bawono Langeng”, Jalan Aru RT 10 RW 01 Desa Giri Purno Kecamatan Rimbo ilir Kabupaten Tebo.
Babinsa Desa Giri Purno Serda Wiono dikonfirmasi menuturkan, dirinya menyambangi Sekretariat Paguyuban Reog Gembong Bawono Langeng, selain untuk bersilaturrahmi sekaligus komsos mengajak warga untuk mempertahankan eksistensi kesenian tradisional yang ada di Giri Purno.
“Mari kita lestarikan kesenian tradisional nusantara selain untuk hiburan rakyat, juga untuk menangkal kebudayaan asing atau manca negara yang tidak sesuai dengan norma kehidupan bangsa indonesia,”tutur Serda Wiono, Minggu (26/07/2020).
Ketua paguyuban Reog Gembong Bawono Langeng, Pujud menyebutkan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada bapak Babinsa, yang telah berkunjung dan memberikan motivasi untuk kemajuan kesenian tradisional nusantara di Giri Purno.
“Kalau bukan kita siapa lagi yang nguri uri kesenian tradisional nusantara, untuk perbendaharaan kebudayaan anak cucu kita,” ujar Ketua Paguyuban Pujud. (asa)