SIDAKPOST.ID, München – FC Bayern München berhasil melaju ke babak 16 besar Liga Champions setelah bermain imbang 1-1 melawan Celtic FC pada leg kedua babak play-off di Allianz Arena, Selasa, 18 Februari 2025. Hasil ini memastikan agregat 3-2 untuk keunggulan Bayern, meskipun pertandingan berjalan menegangkan hingga menit-menit akhir.
Celtic tampil impresif sejak awal, menciptakan beberapa peluang emas di babak pertama. Kapten Callum McGregor memiliki kesempatan emas namun gagal memanfaatkannya. Selain itu, Nicolas Kühn nyaris mencetak gol setelah menerima umpan dari Jota, namun upayanya berhasil digagalkan oleh Raphaël Guerreiro yang melakukan penyelamatan di garis gawang. Bayern, di sisi lain, tampak kesulitan menemukan ritme permainan mereka. Harry Kane, yang sebelumnya diragukan tampil akibat cedera wajah, hampir mencetak gol menjelang akhir babak pertama, namun tendangannya membentur mistar gawang. Kane kemudian digantikan oleh Kingsley Coman pada awal babak kedua.
Celtic akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-63 melalui gol Nicolas Kühn. Kesalahan dari Kim Min-jae dimanfaatkan dengan baik oleh Kühn yang dengan tenang menaklukkan Manuel Neuer. Gol ini membuat agregat menjadi imbang 2-2, dan harapan Celtic untuk melaju ke babak berikutnya semakin besar. Namun, Bayern tidak tinggal diam. Vincent Kompany melakukan perubahan strategi dengan memasukkan Alphonso Davies dan Leroy Sané pada menit ke-64 untuk meningkatkan intensitas serangan.
Tekanan terus-menerus dari Bayern akhirnya membuahkan hasil pada masa tambahan waktu. Pada menit ke-94, umpan silang dari Michael Olise disambut dengan sundulan oleh Leon Goretzka yang berhasil ditepis oleh Kasper Schmeichel. Namun, bola muntah mengenai Davies dan masuk ke gawang, memastikan Bayern lolos dengan agregat 3-2. Gol dramatis ini menghancurkan harapan Celtic yang telah bermain dengan penuh semangat sepanjang pertandingan.
Selain aksi di lapangan, pertandingan ini juga diwarnai oleh insiden di luar lapangan. Beberapa pendukung Celtic terlihat membentangkan spanduk bertuliskan “Show Zionism the Red Card” di Allianz Arena, yang dapat memicu sanksi dari UEFA karena larangan terhadap pernyataan politik dalam pertandingan. Insiden serupa terjadi pada leg pertama di Celtic Park, di mana spanduk anti-Israel juga ditampilkan oleh pendukung Celtic.
Dengan kemenangan ini, Bayern München menjaga asa untuk meraih gelar Liga Champions ketujuh mereka, sementara Celtic harus mengakhiri perjalanan Eropa mereka musim ini dengan kepala tegak setelah menunjukkan performa yang mengesankan. (Del)
