Memancing Agar Buaya Ganas Keluar Malahan Kena Hewan Ini

SIDAKPOST.ID, TEBO – Perangkap buaya ganas yang di pasang oleh tim gabungan TNI-Polri BKSDA Provinsi Jambi, BNPB Tebo, Sat Pol PP, jajaran Koramil, warga bersama unsur pemerintah, Kecamatan dan pihak Desa belum mebuahkan hasil.

Kendati belum ditemukan buaya ganas yang sudah menelan tiga korban warga Kecamatan Tebo Ulu itu. Masyarakat dan tim yang ada dilapangan terus berupaya nemancing agar buaya keluar dari sarangnya.

Hingga kini tim masih memancing buaya agar keluar dari sarangnya. Sedangkan perangkap yang sudah dipasang oleh tim gabungan, dipancing dengan umpan bebek.

Baca Juga :  Camat Tebo Ulu, Lantik Pramuka Gudep 075-076/Ambo 2 Kan Tebo

Kapolsek Tebo Ulu, Iptu Razali saat dikonfirmasi sidakpost.id, Kamis (1/3/2018) mengatakan, pihaknya membenarkan bahwa tim gabungan penanggulangan buaya ganas masih terus berada di TKP Sungai Batanghari berusaha.

Sudah tiga hari, perangkap sudah dipasang di sekitar tewasnya warga di aliran sungai dekat pemukiman warga. Meski belum ditemukan akan tetapi tim terus bekerja agar buaya yang sudah meresahkan warga bisa ditangkap hidup-hidup.

“Sampai saat ini, belum ada tanda-tanda, buaya ganas itu muncul. Namun, dihimbau kepada sekuruh masyarakat, untuk sementara tidak beraktifitas di aliran sungai batanghari, agar tidak terjadi hal yang serupa, “ungkap Kapolsek.

Baca Juga :  Pemdes Sungai Abang Tabur 20 Ribu Bibit Ikan di Tebat Koto Jayo

Terpisah, Babinsa Serda Nasril dari Koramil Pulau Temiang, melaporkan dari TKP Sungai Tanduk perbatasan Desa Malako Intan dengan Desa Teluk Kuali Kecamatan Tebo Ulu, bahwa hingga tadi sore, tim gabungan masih terus menyisir Sungai Batanghari untuk mencari keberadaan Buaya ganas.

Sampai hari ketiga, belum ada tanda-tanda buaya akan masuk ke perangkap. Hingga tadi pancing yanh diberi umpan bebek agat buaya keluar dari sarangnya, malahan kena seekor biawak berukuran besar.