SIDAKPOST.ID, TEBO – Warga Tebo pusing dan mengeluh seperti di Kecamatan Tebo Tengah Kabupaten Tebo, pasalnya masyarakat kalangan ekonomi menengah kebawah mengeluh sulitnya mendapatkan Tabung Gas ukuran 3 kilogram bersubsidi.
Akibat langkanya Elpiji ini banyak warga yang tak bisa melanjutkan usaha terutama para pedagang kecil yang notabene sangat membutuhkan gas tersebut.
BACA JUGA : Sulit Dicari Harga Elpiji 3 Kg di Bungo Tembus 35 Ribu
Ali salah seorang warga Tebo Tengah kepada sidakpost.id, Ia mengatakan, kelangkaan gas ukuran 3 kg saat ini sangat berpengaruh dan fatal bagi kehidupan ekonomi bawah.
Seperti usaha warung makan yang ia geluti, kini per harinya membutuhkan tiga sampai empat tabung gas. Namun, saat ini Ali hanya dapat memperoleh satu tabung gas perhari dan bahkan tidak dapat sama sekali.
“Saya sangat kewalahan dalam mencari tabung gas saat ini untuk usaha warung, bayangkan saja akibat langkanya Gas Elpiji 3 kg ini sudah banyak pedagangg kecil Gulung Tikar, ” beber Ali pedagang pecel lele Tenda Rehana lJalan Lintas Tebo Tengah, Minggu (18/11/2018).
Sementara, Kesi salah satu Ibu Rumah Tangga juga warga Tebo Tengah mengeluhkan hal yang sama karena pasokan Gas Elpiji 3 kg dari agen sudah berkurang banyak sejak awal November 2018 ini.
Sebut dia, bukan hanya pelanggan yang mengeluh, dirinya selaku ibu rumah tangga juga ikut bingung mencari gas 3 Kg. Karena gas merupakan kebutuhan sehari-hari untuk memasak.
“Saya sebagai ibu rumah tangga, sangat berharap kepada pemerintah atau pihak berkompeten, segera menanggulangi masalah kelangkaan Gas Elpiji ukuran 3 Kg ini,” ujar Kesi.
Terkait kelangkaan Gas Elpiji 3 kg saat ini di Kecamatan Tebo Tengah, pihak Dinas Perindag Kabupaten Tebo belum dapat dikonfirmasi. (asa)
