Kini Warga Rantau Kembang Mulai Resah, Pencuri Getah Karet Malam Hari Marak

BKTM AIPTU Dadan Juanda berkoordinasi dengan Perangkat Desa Rantau Kembang, terkait maraknya pencurian getah karet di kebun warga. Rabu (16/11). Foto : sidakpost.id/Amir. Biro Jambi

SIDAKPOST.ID, TEBO – Dalam beberapa pekan terakhir mulai marak aksi pencurian getah karet pada malam hari di kebun Karet milik warga.

Aksi tersebut sangat meresahkan warga terutama petani karet di wilayah Desa Rantau Kembang Kecamatan Rimbo Ilir, Kabupaten Tebo. Para pencuri, mencuri getah karet yang terkumpul di mangkok yang ada di setiap batang karet.

Petani karet langsung lemas, melihat karet yang berada di dalam mangkok terkumpul beberapa hari hasil sadapan hilang dicuri. Tentu aksi ini sangat meresahkan petani karet setempat yang mengait rejeki dari tetesan getah karet hilang seketika.

Terkait aksi pencurian getah karet di kebun warga, Bhabinkamtibmas (BKTM) Aiptu Dadan Juanda dari Polsek Rimbo Ilir turun langsung berkoordinasi dengan Pemdes untuk monitoring kamtibmas, bertempat di Kantor Desa Rantau Kembang, Rabu (16/11/2022).

Kepala Dusun, Desa Rantau Kembang, ArisĀ  membenarkan warganya ada kehilangan lum karet pada malam hari di kebunnya, termasuk lum karet milik Ketua BPD Suprapto juga hilang dari kebunnya.

” Sejak beberapa pekan terakhir ini Petani sering kehilangan getah karet yang masih berada di dalam mangkok. Aksi pencuri itu dilakukan pada malam hari, jadi kami agak kesulitan untuk monitoring,” ungkap Aris.

Aiptu Dadan Juanda menyebutkan bahwa, dirinya setelah mendapat informasi terkait pencurian lum karet di kebun warga. Untuk itu, langsung mendatangi Kantor Desa Rantau Kembang. untuk berkoordinasi dengan aparat desa.

“Langkah positif semua elemen masyarakat harus peduli bersama-sama menjaga kamtibmas, salah satunya yaitu meningkatkan keaktifan Pos Kamling Ronda malam, laporkan segera ke Polsek bila ada indikasi tindak kejahatan,” tandas Aiptu Dadan. (asa)