KERINCI – Pemerintah Kabupaten Kerinci menggelar kegiatan vaksinasi Covid-19 dosis kedua kepada 12 orang pejabat publik yang telah mendapat suntikan vaksin sinovac dosis pertama pada 02 Februari lalu, penyuntikan vaksin dosis kedua ini dilaksanakan di Posko Satgas Covid-19 Kabupaten Kerinci, Selasa (16/02).
Bupati Kerinci, Adirozal mengatakan, selain penyuntikan dosis kedua terhadap 12 orang pejabat publik, pada kesempatan yang sama juga dilakukan penyuntikan dosis tahap pertama terhadap pejabat publik yang sebelumnya sempat tertunda karena kondisi kesehatan yang kurang baik. Dan dirinya mengajak semua masyarakat untuk berpikir positif tentang vaksin Covid-19, karena telah terbukti aman.
“Sejak diberikan vaksin tahap pertama hingga saat ini, Alhamdulillah belum ada pejabat publik maupun tenaga kesehatan yang merasakan keluhan yang berarti akibat pemberian vaksin tersebut,” ungkapnya.
Sementara itu, saat disinggung terkait realisasi vaksin Covid-19 Kabupaten Kerinci, Adirozal menyebutkan untuk realisasi vaksin Covid-19 dosis pertama sudah mencapai 60 persen lebih, sedangkan untuk persentase yang belum terlaksanakan yakni karena tenaga kesehatan yang bersangkutan memang tidak bisa menerima vaksin karena dalam kondisi hamil, menyusui serta memiliki penyakit komorbid yang bisa menimbulakan kontra indikasi dari pemberian vaksin tersebut.
“Untuk dosis vaksin yang masih tersisa akan diprioritaskan untuk para wartawan, karena wartawan ini kan juga merupakan orang yang berhubungan dengan banyak orang, jadi perlu divaksin,” tegasnya. (adv/lie)