Sosial  

Kerawanan Kenakalan Anak & Pelajar, Perlu Perhatian Serius Semua Pihak

SIDAKPOST.ID – Penyadaran kepada anak- anak tentang pentingnya kesadaran diri terhadap perbedaan pendapat, menghargai perbedaan, dan kesalehan hidup perlu ditingkatkan melalui pendidikan formal dan informal.

Memberikan kegiatan POSITIF yang terprogram dan terencana oleh segala lapisan masyarakat dan pemerintah, sekolah, menjadi kebutuhan.

Himbauan dan ajakan melalui pendidikan rumah tangga, sekolah dan masyarakat semakin ditingkatkan.

Kesibukan orangtua yang mengurangi perhatian terhadap anak anak, dan lepas kontrol  memberikan peluang anak anak melakukan tindakan penyimpangan sosial.

Program ekstrakurikuler sekolah yang tidak terpantau dan kurang disiplin dalam pelaksanaan sesuai jadwal yang disepakati, dan diketahui oleh orang tua, memberi peluang anak melakukan kegiatan diluar pantauan pembimbing atau pembina, dan atau orang tua.

Baca Juga :  18 Tahun Usia Kabupaten Tebo, Generasi Muda Jangan Terlena Bangkitlah Bekarya Dalam Pembangunan

Kepedulian masyarakat sekitar yang PASIF terhadap gejala penyimpangan perilaku anak, memberikan peluang anak melakukan hal hal negatif.

Salahsatu solusi yang dapat dilakukan adalah bersama sama antara pemerintah (sekolah dan instansi terkait) keluarga dan masyarakat, lebih gigih memperhatikan kebutuhan anak pada usianya, memberikan kegiatan dan tanggung jawab melalui pembinaan, dan pengawasan.

Hal diatas, mesti dilakukan bila kita ingin mengobati rasa cemas dan keprihatinan. Bukan sekedar pasrah dengan keadaan dan menyalahkan zaman dengan mengatakan “SUDAH ZAMANNYA atau “LAGI MASANYA”. Karena apapun ceritanya, anak anak adalah aset kita. Anak anak yang sudah tercemari dengan pola pikir keliru dan salah sejak dini, kelak diusia dewasa akan tertanam pola hidup yang keliru. Dan di masa kita tua, kita akan berada pada suatu masa yang dipimpin oleh mereka yang sudah salah cetak dari sekaran.Semoga keprihatinan ini dapat segera diatasi. **