SIDAKPOST.ID, TEBO – Ustad KH Anwar Zahid dari Bojonegoro Jawa Timur mengisi ceramah pengajian akbar dalam rangka Haflah Akhirussannah dan Tasyakuran Milad Ponpes Darussalam ke 41 di Desa Tegal Arum Kecamatan Rimbo Bujang Kabupeten Tebo Jambi.
Hadir pada acara ini Bupati Tebo, Dandim 0416/Bute diwakili Danramil Rimbo Bujang, Ketua MUI Tebo, OPD Tebo, Camat, Kades, Tokoh agama, Pimpinan Ponpes, Para Santri dan masyarakat, Minggu (8/4/2018).
Ustadz KH Anwar Zahid dari Bojonegoro Jawa Timur dalam tausyiahnya dia menyampaikan seputar perlunya mutu pendidikan agama islam terus ditingkatkan di pondok pesantren (ponpes).
Untuk mengimbangi gelobalisasi kemajuan teknologi yang ada sekarang ini seperti kemajuan bidang komunikasi dan lainnya.
“Program pengenalan kitab kuning untuk Santri terus ditingkatkan pengamalannya, dengan demikian Santriwan Santriwati dapat menjadi generasi muda islami yang terhindar dari dampak globalisasi yang negatif,” ujar Ustad KH Anwar Zahid.
Bupati Tebo H Sukandar mengatakan, ia berharap Santriwan Santriwati Ponpes Darussalam dapat menjadi tauladan yang baik, oleh karenanya harus rajin belajar dan menghindari perbuatan yang negatif, amalkan isi kandungan Al Quran dan ikuti perintah agama dan tinggalkan larangannya.
“Sebagai Santri yang berpengetahuan diharapkan bisa memilah mana berita benar dan mana berita yang tidak benar yang beredar di media sosial, dengan pondasi iman dan taqwa para Santri akan selamat dunia dan akhirat. ” ungkap Bupati Tebo.
Danramil 416 – 07/Rimbo Bujang Kapten Caj Sugianto dikonfirmasi mengatakan, dengan momentum Haflah Akhirussannah dan Tasyakuran Milad Ponpes Darussalam ke 41, mutu pendidikan Ponpes Darussalam kedepan lebih maju lagi.
“Saya berharap khususnya kepada Santriwan Santriwati dan generasi muda pada umumnya dapat menghindari radikalisme maupun berita hoax di media sosial, yang dapat merusak sendi kehidupan bermasyarakat, beragama , berbangsa dan bernegara, ” pungkas Danramil. (asa)